Jakarta, Mitra7.com – Letnan Jenderal (Purn) Sutiyoso mendukung Forum Purnawirawan Prajurit TNI mencopot Gibran sebagai Wakil Presiden RI. Eks kepala Badan Intelijen Negara (BIN) era Presiden Jokowi periode 2015 – 2016 ini meragukan kemampuan Gibran untuk memimpin negara ini andai presiden Prabowo jatuh sakit atau berhalangan.
Sutiyoso yang merupakan bagian dari forum purnawirawan dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal, mendukung penuh tuntutan Forum Purnawirawan Prajurit TNI ini, dimana salah satu tuntutannya yaitu mengusulkan penggantian wakil presiden Gibran Rakabuming Raka.
Menurut Sutiyoso yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta dua periode ini, mengatakan nasib bangsa ini dipertaruhkan andai presiden Prabowo jatuh sakit atau berhalangan tetap yang menyebabkan presiden Prabowo tidak dapat menjalankan tugasnya, maka secara otomatis Gibran sebagai wakil presiden yang akan menggantikan tugas sebagai presiden.
Hal itu diungkapkan Sutiyoso dalam chanel youtube Hersubeno, dimana dalam narasinya Ia mengatakan, “Kita doakan 08 (Prabowo) selamat, sehat, bahkan satu periode lagi. Tapi andaikata amit-amit 08 berhalangan tetap, siapa jadi presiden? Ya otomatis wakil presiden, itu konstitusi kita”, ujarnya, Sabtu (26/4/2025)
Kemudian menurut Sutiyoso, dengan berbekal pengalaman sangat minim dan usia terbilang muda, Gibran belum mampu memimpin negara sebesar Republik Indonesia ini. Dia sangat ragu akan kemampuan Gibran yang hanya 2 tahun menjabat walikota Solo, Jawa Tengah.
Lalu menurut Dia, setelah dua tahun memimpin Solo, Gibran maju Pilpres 2024 mendampingi Prabowo Subianto secara kontroversial.
Sutiyoso juga menegaskan, “Cuma dua tahun memimpin Solo yang homogen tentu tantangannya sedikit dan pengalamannya. Tiba-tiba langsung nasional” tegasnya.
Teringat Pesan Jokowi.
Disisi lain, Sutiyoso mengaku teringat akan kata-kata Jokowi yang menyebutkan anak-anaknya tidak tertarik masuk dunia politik, karena sebelumnya mereka jual martabak, pisang goreng dan lainnya.
“Mereka jual martabak, pisang goreng, konon katanya sukses”, ucap Sutiyoso.
Namun kenyataannya ditengah jalan, saat Jokowi menjabat presiden, Gibran malah ikut Pilkada Solo dan menang.
Sementara itu menantu Jokowi yaitu Bobby Nasution juga maju Pilkada Medan dan menang juga. Bobby menang di Pilgub Sumut 2024 atau dimasa-masa akhir pemerintahan presiden Jokowi .
“Tetapi tiba-tiba masuk politik, Walikota Solo dan Gubernur Sumut” pungkas Sutiyoso.(red)
