Sijunjung (Mitra7.com). Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Anniversary yang ke-21 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Sijunjung menggelar berbagai open tournament antar tingkat SLTA se-Sumatera Barat dan tingkat SMP se-Kabupaten Sijunjung dengan nama “Skantig Event 2025“.
Adapun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Sijunjung merupakan sekolah kejuruan yang telah berdiri semenjak tahun 2004 dan beralamat di jalan Protokol No.3 Muaro Bodi, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung Provinsi Sumatera Barat.
Menurut Kepala Sekolah SMKN 3 Sijunjung, Ponidi, S.Pd mengatakan bahwa Open tournament Skantig Event 2025 ini telah mulai digelar dari tanggal 06 Mei 2025 dan 10-13 Juni 2025 dengan mengambil tema “Melalui Skantig Event 2025, Kita Unjuk Prestasi dan Talenta Menuju Generasi Sehat dan Berakhlak Mulia”.
Untuk event pertama yang telah digelar pada tanggal 06 Mei 2025 yaitu tournament Solo Song yang diikuti seluruh SLTA Se-Cabdin Wilayah IV bertempat di SMK Negeri 3 Sijunjung. Dalam even tersebut tampil sebagai pemenang putra yaitu Juara I, Ruben Juan Felix Nainggolan (SMAN 4 Sijunjung), Juara II, Fatur Rahman (SMAN 2 Sijunjung) dan Juara III, Adrian (MAN 2 Sijunjung). Sedangkan untuk peserta putri tampil sebagai pemanang yaitu Juara I, Friska Ananda Safitri (SMAN 1 Sijunjung), Juara II, Alzivan Salwa Mulyeni (SMAN 1 Sijunjung) dan Juara III, Putri May Alifa (SMAN 2 Sijunjung).
Sementara untuk event olahraga volley ball akan dilaksanakan pada tanggal 10 sampai dengan 13 Juni 2025. Tournament olahraga ini juga akan diikuti oleh Tingkat SLTA se-Sumatera Barat dan Tingkat SMP Se-Kabupaten Sijunjung juga bertempat di SMK Negeri 3 Sijunjung.
Panitia Open Tournament Skantig Even diketuai oleh Wakasis, Ermawati, S.Pd, Sekretaris Parasianto, S.Pd dan bendahara Sri Putrianova, SE.
Terkait dengan even kegiatan ini Ketua DPD LSM KPK RI Sumbar, Suardi Nike yang lebih akrab disapa dengan panggilan Nike memberikan apresiasi dan mendukung kegiatan tersebut.
“Pertama dan utama sekali yang perlu kita kedepankan yaitu budaya, budaya itu adalah kelola hukum masyarakat bangsa, kenapa demikian, karena salah satu budaya apakah itu budaya tata krama, budaya berbahasa, budaya bergaul budaya beradat, budaya beragama, banyak disitu kriteria-kriteria budaya itu. Tanpa itu jangan coba-coba Indonesia akan maju. Maka dari itu marilah kita menggalakkan seni dan disamping seni ada beberapa kriteria budaya,” ungkap Nike.
Mendengar ungkapan yang disampaikan Nike tersebut, Kepala SMK Negeri 3 Sijunjung, Ponidi, S.Pd juga menambahkan.
“Kita harus menggalakkan seni dan mengembangkan serta melestarikan kebudayaan daerah, termasuk apa yang diharapkan pak gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat untuk mengembangkan silek tradisional dan juga masuk dalam program wajib ekstra kurikuler sekolah, Salah satunya adalah silek tradisional. Dan disamping itu juga kita menghimbau kepada para siswa untuk kembali dekat ke masjid atau dengan istilah kembali ke surau,” ujar Ponidi saat diwawancarai media ini Jum’at (09/5/2025).
Adapun maksud dan tujuan digelarnya Skantig Event 2025 ini adalah sebagai ajang pembinaan dan pengembangan prestasi peserta didik sesuai dengan bidang dan kemampuan yang dimilikinya. Selain itu juga mengenalkan SMKN 3 Sijunjung ini dilingkungan masyarakat yang lebih luas, juga sebagai wahana mengasah, menempa, mengaktualisasikan potensi diri serta mengembangkan minat dan bakat siswa serta peran aktif siswa.(H.A)