Padang (Mitra7.com). Gedung bangunan kampus Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (Unand) yang berlokasi di jalan Perintis Kemerdekaan No.94, kelurahan Jati, Kecamatan Padang Timur ludes dilahap sijago merah pada Kamis (8/5/2025) pukul 20.28 WIB.
Akibat insiden kebakaran ini satu unit bangunan berlantai tiga hangus dilahap sijago merah dengan taksiran kerugian materi mencapai Rp4 miliar.
Menurut keterangan sementara dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, laporan kebakaran diterima pukul 20.28 WIB.
Usai mendapat laporan warga tersebut, petugas Damkar langsung bergerak cepat dan tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 20.36 WIB dengan mengerahkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran dan 80 personel.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Budi Payan, menyebutkan bahwa api pertama kali terlihat oleh seorang mahasiswa bernama Alimar Akmal (23) dan seorang petugas keamanan, Rudi Afriandi (42).
Keduanya mengatakan melihat adanya percikan api dari salah satu gedung kampus dan segera bertindak cepat dengan melaporkannya ke pihak berwenang.
“Bangunan yang terbakar merupakan gedung berlantai tiga dengan luas sekitar 25 x 15 meter persegi. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini, dan penghuni nihil,” jelas Budi Payan.
Selain objek bangunan yang terbakar, sebanyak enam bangunan lain di sekitar lokasi kejadian nyaris terancam terdampak, namun berhasil diselamatkan dengan estimasi nilai aset mencapai Rp5 miliar.
Sedangkan luas area yang berpotensi terdampak akibat kebakaran tersebut diperkirakan seluas 70 x 150 meter persegi.
Sementara kawasan sekitar lokasi kejadian merupakan area padat penduduk dengan akses jalan yang sempit, sehingga menyulitkan proses evakuasi.
Namun demikian, petugas gabungan yang terdiri dari Damkar Kota Padang, Polri, Satpol PP, PMI, petugas keamanan kampus, dan PLN masih berjibaku memadamkan sijago merah yang terlihat mengganas.
Adapun penyebab kebakaran ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Untuk informasi dan layanan darurat, masyarakat dihimbau menghubungi Call Center Padang Sigap di nomor 112 atau Mako Damkar di 113.(red)